Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia sukses menyelenggarakan pelatihan penulisan artikel jurnal dan publikasi ilmiah untuk mendukung mahasiswa dalam meningkatkan produksi karya ilmiah. Kegiatan ini, yang berlangsung selama dua hari dari tanggal 27 hingga 28 Maret 2024 di aula Hadari Nawawi IKIP PGRI Pontianak, menarik partisipasi sekitar 180 mahasiswa dengan antusiasme tinggi. Mereka terlibat dalam serangkaian materi intensif dan interaktif.

Dalam sambutannya, Al Ashadi Alimin, M. Pd., Wakil Dekan I Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni IKIP PGRI Pontianak, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam mendorong mahasiswa untuk aktif berkontribusi dalam penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang bahasa dan sastra Indonesia.

Muhammad Thamimi, M. Pd., Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, menyoroti pentingnya pelatihan ini dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi akademisi dan peneliti yang handal. “Melalui pelatihan ini, diharapkan mahasiswa memperoleh pengetahuan dan keterampilan esensial dalam menulis dan mempublikasikan karya ilmiah yang berkualitas,” ujarnya.

Peserta, Asrovi, seorang mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, mengekspresikan kepuasannya terhadap kegiatan tersebut. “Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya. Materi yang diberikan sangat aplikatif dan inspiratif. Saya merasa lebih percaya diri untuk menulis dan mempublikasikan karya ilmiah saya,” tuturnya.

Kegiatan ini menghadirkan berbagai sesi mendalam mengenai teknik penulisan artikel jurnal, etika publikasi ilmiah, serta strategi meningkatkan keterbacaan dan sitasi karya. Harapannya, pelatihan ini mendorong mahasiswa untuk lebih aktif dalam memproduksi karya ilmiah dan berkontribusi pada pengembangan literatur di bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia.

Penutupan kegiatan dilakukan dengan sesi tanya jawab dan diskusi yang memperkaya wawasan para peserta. Semangat dan antusiasme yang ditunjukkan oleh mahasiswa selama pelatihan menandakan optimisme besar terhadap kemajuan penelitian dan publikasi ilmiah di kalangan mahasiswa di masa mendatang.

Kamis, 28 Maret 2024 bertepatan dengan tanggal 17 Ramadhan 1445 H, Prodi Pendidikan Teknologi Informasi (P. TI) sukses menggelar TI berbagi. Adapun agenda nya berupa berbagi takjil gratis. Kegiatan tersebut merupakan kerja sama HIMTEK yang merupakan Himpunan Mahasiswa P. TI dengan unsur Prodi. Sebanyak 200 takjil yang terkumpul dari berbagai donatur dibagikan kepada masyarakat sekitar kampus IKIP PGRI Pontianak yang bertempat di Jalan Ampera Pontianak. Turut serta dalam pembagian takjil tersebut Ketua Prodi P. TI, Ibu Dini Oktarika, S. Kom, M. Pd. Dalam kesempatan tersebut beliau menuturkan kegiatan berbagi takjil ini bukan hanya sekedar berbagi tetapi bermaksud menumbuhkan sikap kepedulian kepada sesama terlebih di bulan suci Ramadhan. Harapan nya kedepan akan lebih baik lagi dari tahun ini, dan dapat lebih mengenalkan IKIP PGRI Pontianak Kepada masyarakat luas. Kegiatan tersebut terlaksana juga berkat arahan dan support dari Fakultas dalam hal ini Dekan serta Wakil Dekan Fakultas Pendidikan MIPA dan Teknologi.

Pontianak, 25 Maret 2024 – Program Studi Magister Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di Fakultas Ilmu Pendidikan dan Pengetahuan Sosial Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (IKIP-PGRI) Pontianak menjalani proses visitasi akreditasi dari tanggal 25 hingga 26 Maret 2024. Tim Asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) yang bertanggung jawab atas visitasi ini adalah Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum dan Dr. Taat Wulandari, M.Pd.

Kegiatan asesmen lapangan ini turut dihadiri oleh Ketua YPLP SPT PGRI Kalimantan Barat, Rektor IKIP PGRI Pontianak, Wakil Rektor, Dekan, dan Wakil Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Pengetahuan Sosial (IPPS). Selain itu, Ketua dan Sekretaris Program Studi Magister Pendidikan IPS beserta dosen dan mahasiswa juga turut hadir dalam proses akreditasi tersebut.

Tujuan utama dari asesmen lapangan ini adalah untuk meningkatkan peringkat akreditasi, yang merupakan langkah strategis dalam memberikan penilaian dan status mutu program studi. Dengan harapan yang tinggi, Program Studi Magister Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial berupaya keras untuk meraih hasil yang optimal dalam proses ini. Hal ini diharapkan dapat memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa layanan pendidikan yang disediakan telah memenuhi standar yang ditetapkan.

Telah dilaksanakannya rapat koordinasi bersama Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Pol Roma Hutajulu, SIK, M.Si., beserta jajarannya membahas hasil pertemuan antara Rektor IKIP PGRI Pontianak, Muhamad Firdaus didampingi oleh Wakil Rektor II, Suherdiyanto, dan Kapolda Kalbar pada tanggal 7 Februari 2024.
Senin, 24 Maret 2025 menghasilkan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi dalam pelayanan pendidikan di daerah perbatasan.

Dalam rapat tersebut, dipandang perlu untuk membahas lebih lanjut upaya sinergitas antara Polda Kalbar dan IKIP PGRI Pontianak dalam mendukung masyarakat dengan memberikan layanan pendidikan di daerah perbatasan, serta dalam kondisi khusus lainnya. Beberapa hal penting yang menjadi fokus pembahasan antara lain:

1. Bantuan Tenaga Pengajar: Mahasiswa IKIP PGRI Pontianak pada semester akhir akan menjadi sumber daya yang akan mendukung Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 2 dan MBKM Mandiri di daerah perbatasan. Mereka akan memberikan kontribusi sebagai tenaga pengajar tambahan untuk sekolah-sekolah di wilayah tersebut.
2. Fasilitasi Sumber Daya Manusia: IKIP PGRI Pontianak akan memfasilitasi sumber daya manusia, baik mahasiswa maupun dosen pembimbing lapangan, untuk mendukung kegiatan pelayanan pendidikan di daerah perbatasan.
3. Fasilitasi Akomodasi dan Perbekalan: Polda Kalbar diharapkan dapat memfasilitasi akomodasi, tempat tinggal, posko, serta perbekalan makanan bagi para tenaga pengajar dan tim pendukung yang terlibat dalam program layanan pendidikan ini.

Program layanan pendidikan ini akan berfokus pada pemberian bantuan pendidikan di daerah perbatasan dan daerah khusus, serta pada kelompok belajar masyarakat yang akan disinkronkan dengan Program MBKM Mandiri. Dengan adanya kerjasama yang erat antara Polda Kalbar dan IKIP PGRI Pontianak, diharapkan pelayanan pendidikan di daerah-daerah terpencil dapat terus ditingkatkan, memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.

Pontianak, 22 Maret 2024 – Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni IKIP PGRI Pontianak menjalani proses visitasi akreditasi untuk Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, tepatnya pada tanggal 22 hingga 23 Maret 2024.
Tim asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) turut hadir untuk melaksanakan asesmen lapangan. Prof. Dr. Kisyani Laksono, M.Pd., serta Dr. Teguh Setiawan, M.Hum., menjadi wakil dari LAMDIK dalam kunjungan penting ini.

Acara dibuka dengan kata sambutan yang disampaikan oleh Wakil Rektor I IKIP PGRI Pontianak, Dr. Aunurrahman, M.Pd., yang menyambut hangat kedatangan tim asesor serta seluruh peserta yang hadir. Turut hadir dalam acara ini Ketua YPLP SPT PGRI Kalbar Dra. Hj. Urai Titin Hiswari, M.Si., dan tentu saja kedua asesor yang akan melakukan evaluasi.
Visitasi ini tidak hanya melibatkan internal kampus, tetapi juga melibatkan para stakeholders, mahasiswa, Wakil Rektor II IKIP PGRI Pontianak, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) IKIP PGRI Pontianak, serta Kepala Biro Administrasi dan Kemahasiswaan dan Biro Administrasi Umum dan Keuangan.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh para Ketua Program Studi yang berada di bawah naungan Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni, serta dosen-dosen Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia.
Tujuan dari visitasi ini adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang ditawarkan oleh Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia. Melalui proses asesmen lapangan yang komprehensif, diharapkan akan teridentifikasi area-area yang perlu perbaikan serta langkah-langkah strategis untuk meningkatkan mutu pendidikan di bidang bahasa dan sastra Indonesia.
Kapro Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia, Dr. Netti Yuniarti, M.pd., berharap dengan proses visitasi akreditasi ini akan memberikan gambaran yang jelas tentang tantangan dan hambatan dalam menyelenggarakan pendidikan di bidang pendidikan bahasa Indonesia. Dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang kebutuhan dan harapan stakeholders serta masukan dari tim asesor, prodi magister pendidikan bahasa Indoneisa berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas prodi magister pendidikan bahasa Indonesia. “Kami ingin menciptakan lingkungan belajar yang memotivasi, berkualitas, dan relevan dengan tuntutan zaman, sehingga mahasiswa kami dapat menjadi pemimpin masa depan dalam bidang pendidikan bahasa Indonesia.”
Dengan harapan ini, Kapro Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia menegaskan komitmennya untuk terus bekerja keras demi meningkatkan mutu pendidikan dan kontribusi program studi terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia.

Proses evaluasi ini menjadi momen penting bagi IKIP PGRI Pontianak untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan terkini dalam bidang pendidikan. Dengan dukungan dan kerjasama dari semua pihak yang terlibat, diharapkan bahwa hasil dari visitasi ini akan memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan reputasi dan mutu pendidikan di IKIP PGRI Pontianak, khususnya dalam Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia.

Program Studi Bimbingan dan Konseling (BK) di IKIP PGRI Pontianak telah mencapai usia yang matang dibandingkan dengan beberapa program studi lainnya. Saatnya bagi program studi ini untuk bertindak cepat menuju perubahan demi mencapai standar akreditasi yang lebih baik. Satu diantara langkah yang diambil adalah dengan mendatangkan dosen tamu untuk beberapa mata kuliah. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memenuhi indikator kinerja utama SN Dikti serta diharapkan dapat memberikan manfaat dalam menghasilkan lulusan berkualitas.

Pada semester genap T.A. 2023-2024, beberapa mata kuliah yang akan mendatangkan dosen tamu antara lain Mata Kuliah BK Kebencanaan, Rehabilitasi Sosial, Konseling Multikultural, dan Psikologi Sosial. Dosen tamu pertama yang dihadirkan pada semester ini adalah dalam Mata Kuliah BK Kebencanaan yang diinisiasi oleh Tri Mega Ralasari, M.Pd., diikuti oleh mata kuliah Rehabilitasi Sosial dengan dosen pengampu Toni Elmansyah, M.Pd.

Pada tanggal 20 Maret 2024, bertempat di ruang rapat IKIP PGRI Pontianak, beberapa dosen tamu yang dihadirkan antara lain:

1. Dr. Ajun Purwanto, M.Pd (Akademisi Bidang Geografi)
2. Fahrul Wayudi (Praktisi Relawan Kebencanaan)
3. Dr. Yusida Imran, S.Pd M.Pd Kons (Pengurus ABKIN Provinsi Kalimantan Barat)

Beberapa pekan mendatang akan diikuti dengan kehadiran dosen tamu lain dalam proses pembelajaran di mata kuliah lainnya, baik yang dilakukan secara tatap muka maupun daring. Diantaranya dosen dari Universitas Pancasakti Tegal dan UIN Antasari Banjarmasin.

Ketua program studi BK, Kamaruzzaman, menyatakan bahwa program ini akan dilaksanakan setiap semester, menyusul kegiatan pencapaian indikator kinerja utama lainnya. Semoga semua berjalan lancar sesuai dengan harapan kita. Langkah ini terus dilakukan untuk mengarahkan perguruan tinggi menuju kualitas terbaik serta mewujudkan IKIP PGRI Pontianak yang terbaik.

IKIP PGRI Pontianak The Best
2024 Go To Universitas PGRI Pontianak
2024 Kuliahnya di Prodi BK Asik.