Webinar Fakultas Bahasa dan Seni IKIP PGRI Pontianak
Senin, 3 Agustus 2020 melalui aplikasi zoom meeting dan disiarkan secara langsung di youtube IKIP PGRI Pontianak Official, Fakultas Bahasa dan Seni IKIP PGRI Pontianak menyelenggarakan webinar dengan tema Implementasi Pembelajaran Bahasa Daring di Era Adaptasi Kebiasaan Baru. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari sampai dengan hari Selasa, 4 Agustus 2020. Ada lebih dari 350 peserta mengikuti kegiatan ini, terdiri dari Dosen, Guru, Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan baik dari lingkungan kampus IKIP PGRI Pontianak maupun dari luar kampus bahkan ada beberapa peserta dari luar dearah Kalimantan Barat. Adanya kegiatan ini didasari atas keprihatinan terhadap pembelajaran di masa pandemi dan bagaimana agar dapat beradaptasi pada kebiasan baru.
Pelaksanaan Webinar Fakultas Bahasa dan Seni dibuka langsung oleh Ibu Dekan Fakultas Bahasa dan Seni, Dr. Elva Sulastriana, M. Pd, beliau berharap, dengan adanya kegiatan ini dimana mendatangkan narasumber yang memiliki kompotensi di bidangnya, dapat memberikan wawasan yang lebih terhadap bagaiamana bentuk perangkat pembelajaran yang sesuai di era adaptasi baru ini.
Ada dua narasumber yang berbicara pada kesempatan kegiatan ini yaitu Ibu Suprapti, M. Pd selaku Kasi Fasilitas Peningkatan Mutu Pendidikan (FPMP) Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Propinvisi Kalimantan Barat dan Ibu Urai Mimmi Variami Nurul Fitriarti, M. Pd yang menjabat sebagai Sekretaris Musyarawaah Guru Mata Pelajaran(MGMP) Bahasa Inggris Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).
Ibu Suprapti menyampaikan dalam pembahasan materinya yang menyinggung tentang Kebijakan dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Merdeka Belajar bahwa bagi bapak dan ibu guru maupun mahasiswa/i diharapkan dapat efektif dan efisien dalam menyusun RPP sehingga pada pelaksanaan proses pembelajaran memiliki waktu yang panjang serta dari waktu kewaktu akan meningkatkan kwalitas pembelajaran karena matangnya persiapan, ditambahkan pula “guru merdeka dalam persiapan proses belajar mengajar, kemudian siswa merdeka dalam meyelesaikan masalah-masalah di luar kelas karena pembelajaran yang dilakukan siswa secara contextual”.
Kemudian, Ibu Urai Mimmi memaparkan serta memberikan contoh skenario pembelajaran yang disesuaikan dengan sasaran peserta didik. Disamping itu, beliau juga membagikan contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai dengan tingkat kelas yang beliau ajar, sebagai acuan pembuatan RPP selanjutnya agar disesuaikan, lebih lanjut akan didiskusikan kembali pada hari berikutnya yakni Selasa, 4 Agustus 2020. Pada hari tersebut, peserta akan lebih banyak lagi mengupas tentang RPP yang telah dibuat oleh masing-masing peserta.